ILMU BUDAYA DASAR
Nama
: Koco Prabowo
Kelas
: 1KA27
NPM
: 1B117114
Matkul
: Ilmu Sosial dasar #
Dosen
: Junaedi Abdilah
UNIVERSITAS GUNADARMA
PTA 2017/2018
Pengertian ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR
Pengertian, Tujuan & Fungsi ilmu sosial budaya dasar
Ilmu budaya adalah
suatu ilmu pengetahuan mengenai aspek-aspek yang paling mendasar dalam
kehidupan manusia sebagai mahluk berbudaya. Dan masalah-masalah yang
menyertainya, sering disebut sebagai humanities yang merupakan pengetahuan yang
diharpkan dapat memberikan pengetahuan tentang konsep-konsep yang dapat di
gunakan untuk masalah-masalah manusia dan kebudayaan.
Pengertian ilmu
sosial budaya dasar
Sebagai integrasi ISBD dan IBD memberikan dasar-dasar
pengetahuan sosial dan konsep-konsep budaya kepada manusia sehinnga mampu
mengkaji masalah sosial dan budaya secara arif.
ISBD sebagai kajian
masalah sosial, kemanusiaan dan budaya sekaligus pula memberi dasar yang
bersumber dari dasar-dasar ilmu sosial yang terintregasi.
ISBD buknlah suatu disiplin ilmu yang berdiri sendiri, melainkan hanyalah suatu pengetahuan mengenai aspek-aspek yang paling dasar yang ada dalam kehidupan manusia sebagai mahluk sosialyang berbudaya, dan masalah masalah yang terwujud dari padanya.
Tujuan ilmu sosial
budaya dasar
· Mengembangkan kesadaran
mahasiswa menguasai pengetahuan tentang keanekaragaman dan kesederajatan
manusia sebagai individu dan mahluk sosial dalam kehidupan bermasyarakat.
·
Menumbuhkan sikap kritis, peka dfan arif dalam memahami keragaman
kesederajatan manusia dengan landasan nilai estetika, etika dan moral dalam
kehidupan bermasyarakat
·
Memberi landasan pengetahuan dan wawasan yang luas serta keyakinan
kepada mahasiswa sebagai bekal bagi hidup bermasyarakat, selaku individu dan
mahluk sosial yang beradab dalam mempraktikkan pengetahuan akademik dan
keahliannya
·
Mahluk sosial yang beradab dalam mempraktekan pengetahuan akademik dan
keahliannya.
Fungsi ilmu sosial
budaya dasar
Memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang
konsep-konsep yang di kembangkan untuk mengkaji gejala-gejala sosial kebudayaan
agar dya tanggap,persepsi, dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan
sosial budaya dapat ditingkatkan sehingga kepekaan mahasiswa kepada lingkungan
lebih besar.
Sumber
http://nova32bhsaindo2c.blogspot.com/2011/03/pengertian-tujuan-fungsi-ilmu-sosial.html
PENGERTIAN ILMU SOSIAL DAN ILMU BUDAYA
PENGERTIAN ILMU SOSIAL DAN ILMU BUDAYA
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah ISBD
Yang di ampu oleh Ana maulana, M.Pd
1. Pengertian
ISBD
Sumber
dari segala ilmu pengetahuan adalah filsafat (philosophia). Dari filsafat
tersebut lahirlah 3 cabang ilmu pengetahuan, diantaranya:
Ø Natural science (ilmu ilmu alam meliputi fisika,
kimia, biologi dll)
Ø Social sciences
(ilmu ilmu social meliputi: sejarah, politik, ekonomi dll.)
Ø Humanities (ilmu
ilmu budaya meliputi: bahasa, agama, kesenian dll)
Adapun ilmu social dinamakan demikian karena ilmu tersebut
engambil masyarakat atau kehidupan bersama sebagai objek yang dipelajarinya.
Objek social science adalah manusia, sedangkan untuk
membedakan antara ilmu ilmu social adalah focus of interest (pusat perhatian)
Secara sederhana ISBD adalah pengetahuan yang diharapkan
dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep
yang diekembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan.
Istilah IBD dikembangkan petama kali di Indonesia sebagai pengganti istilah
basic humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris “the Humanities”.
Adapun istilah humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin humnus yang
astinya manusia, berbudaya dan halus.
Dengan mempelajari th humanities
diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan
lebih halus. Dengan mempelajari the humanities diandaikan seseorang akan bisa
menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya dan lebih halus. Dengan demikian bisa
dikatakan bahwa the humanities berkaitan dengan nilai-nilai manusia sebagai
homo humanus atau manusia berbudaya.
Agar manusia menjadi humanus, mereka harus
mempelajari ilmu yaitu the humanities disamping tidak meninggalkan
tanggungjawabnya yang lain sebagai manusia itu sendiri.
Untuk mengetahui bahwa ilmu budaya dasar termasuk kelompok
pengetahuan budaya lebih dahulu perlu diketahui pengelompokan ilmu pengetahuan.
Prof Dr.Harsya Bactiar mengemukakan bahwa ilmu dan pengetahuan dikelompokkan
dalam tiga kelompok besar yaitu:
· Ilmu-ilmu
Alamiah ( natural scince ). Ilmu-ilmu alamiah bertujuan mengetahui
keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Untuk mengkaji hal
ini digunakan metode ilmiah.
Caranya ialah dengan menentukan hokum yang berlaku
mengenai keteraturan-keteraturan itu, lalu dibuat analisis untuk menentukan
suatu kualitas. Hasil analisis ini kemudian digeneralisasikan. Atas dasar ini
lalu dibuat prediksi. Hasil penelitian 100 5 benar dan 100 5 salah
· Ilmu-ilmu
sosial ( social scince ) . ilmu-ilmu sosial bertujuan untuk mengkaji
keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antara manusia. Untuk
mengkaji hal ini digunakan metode ilmiah sebagai pinjaman dari ilmu-ilmu
alamiah. Tapi hasil penelitiannya tidak 100 5 benar, hanya mendekati kebenaran.
Sebabnya ialah keteraturan dalam hubungan antara manusia initidak dapat berubah
dari saat ke saat.
· Pengetahuan
budaya ( the humanities ) bertujuan untuk memahami dan mencari arti
kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi. Untuk mengkaji hal ini digunakan
metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan kenyataan-kenyataan yang bersifat
unik, kemudian diberi arti.
Pengetahuan budaya (the humanities) dibatasi sebagai
pengetahuan yang mencakup keahlian (disilpin) seni dan filsafat. Keahlian
inipun dapat dibagi-bagi lagi ke dalam berbagai hiding keahlian lain, seperti
seni tari, seni rupa, seni musik,dll. Sedangkan ilmu budaya dasar (Basic
Humanities) adalah usaha yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan
pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji
masalah-masalah manusia dan kebudayaan.
Dengan perkataan lain IBD menggunakan
pengertian-pengertian yang berasal dari berbagai bidang pengetahuan budaya
untuk mengembangkan wawasan pemikiran serta kepekaan mahasiswa dalam mengkaji
masalah masalah manusia dan kebudayaan.
Ilmu budaya daar berbeda dengan pengetahuan budaya. Ilmu
budaya dasar dalam bahasa Ingngris disebut basic humanities. Pengetahuan budaya
dalam bahas inggris disebut dengan istilah the humanities. Pengetahuan budaya
mengkaji masalah nilai-nilai manusia sebagai mahluk berbudaya (homo humanus).
Sedangkan ilmu budaya dasar bukan ilmu tentang budaya, melainkan mengenai
pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan
untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan budaya.
2. Tujuan Ilmu
Sosial Budaya Dasar
Penyajian mata kuliah ilmu budaya dasar tidak lain merupakan
usaha yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum
tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia
dan kebudayaan. Dengan demikian mata kuliah ini tidak dimaksudkan untuk
mendidik ahli-ahli dalam salah satu bidang keahlian yang termasuk didalam
pengetahuan budaya (the humanities) akan tetapi IBD semata-mata sebagai salah
satu usaha untuk mengembangkan kepribadian mahasiswa dengan cara memperluas
wawasan pemikiran serta kemampuan kritikalnya terhadap nilai-nlai budaya, baik
yang menyangkut orang lain dan alam sekitarnya, maupun yang menyangkut dirinya
sendiri. Untuk bisa menjangkau tujuan tersebut ISBD diharapkan dapat :
v Mengusahakan
kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan budaya, sehingga mereka lebih mudah
menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru, terutama untuk kepentingan
profesi mereka
v Memberi kesempatan
kepada mahasiswa untuk memperluas pandangan mereka tentang masalah kemansiaan
dan budaya serta mengembangkan daya kritis mereka terhadap persoalan-persoalan
yang menyangkut kedua hal tersebut.
v Mengusahakan agar
mahasiswa, sebagai calon pemimpin bagnsa dan Negara serta ahli dalam bidang
disiplin masing-masing tidak jatuh ke dalam sifat-sifat kedaerahan dan
pengkotakan disiplin yang ketat
v Menguasahakan
wahana komunikasi para akademisi agar mereka lebih mampu berdialog satu sama
lain. Dengan memiliki satu bekal yang sama, para akademisi diharapkan akan
lebih lancer dalam berkomunikasi.
3. Ruang Lingkup
Ilmu Budaya Dasar
Bertitik tolak dari kerangka tujuan yagn telah ditetapkan,
dua masalah pokok bisa dipakai sebagai bahan pertimbangan untuk menentukan
ruang lingkup kajian mata kuliah IBD. Kedua masalah pokok itu adalah :
1.Berbagai aspek kehidupan yang seluruhnya merupakan
ungkapan masalah kemanusiaan dan budaya yang dapat didekati dengan menggunakan
pengetahuan budaya (the humanities), baik dari segi masing-masing keahlian
(disiplin) didalam pengetahuan budaya, maupun secara gabungan (antar bidang)
berbagai disiplin dalam pengetahuan budaya
2.Hakekat manusia yang satu atau universal, akan tetapi yang
beraneka ragam perwujudannya dalam kebudayaan masing-masing jaman dan tempat.
Menilik kedua pokok masalah yang bisa dikaji dalam mata
kuliah IBD, nampak dengan jelas bahwa manusia menempati posisi sentral dalam
pengkajian. Manusia tidak hanya sebagai obyek pengkajian.
Bagaimana hubungan
manusia dengan alam, dengan sesame, dirinya sendiri, nilai-nilai manusia dan
bagaimana pula hubungan dengan sang pencipta menjadi tema sentral dalam ISBD.
Pokok-pokok bahasan yang dikembangkan adalah :
1.Manusia dan cinta kasih
2.Manusia dan Keindahan
3.Manusia dan Penderitaan
4.Manusia dan Keadilan
5.Manusia dan Pandangan hidup
6.Manusia dan tanggungjawab serta pengabdian
7.Manusia dan kegelisahan
8.Manusia dan harapan
4. Fungsi ISBD
Memberikan
pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep konsep yang dikembangkan
untuk mengkaji gejala gejala social kebudayaan agar daya tanggap , persepsi,
dan penalaran mahasiswa dalam menghadapi lingkungan social budaya dapat ditingkatkan
sehingga kepekaan mahasiswa pada lingkungannya lebih besar.
5. Visi ISBD
Berkembangnya mahasiswa sebagai manusia terpelajar yang kritis, peka dan
arif dalam memehami keragaman dan kesederajatan manusia yang dilandasi nilai
nilai estetika, etika dan moral dalam
kehidupan bermasyarakat.
6. Misi ISBD
Memberikan landasan dan wawasan yang luas serta menumbuhkan
sikap kritis, peka dan arif pada mahasiswa untuk memahami keragaman dan
kesederajatan manusia dalam kehidupan bermasyarakat selaku individu dan makhluk
social yang beradab serta bertanggung jawab terhadap sumber daya dan
lingkungannya.
7. Kompetensi
ISBD
Menjadi ilmuan dan professional yang berfikir kritis,
kreatif, sistemik dan ilmiah, berwawasan luas, etis, estetis, serta memiliki
apresiasi, kepekaan dan empati social , bersikap demokratis, berkeadaban serta
ikut berperan mencari solusi pemecahan masalah social budaya secara arif.
8. Kompetensi MBB
Kompetensi MBB yang dituju ialah agar mahasiswa menguasai
kemampuan berfikir rasional, berwawasan luas, berjiwa besar sebagai manusia
intelektual beradab dan bermartabat yang bertanggung jawab terhadap :
· Terwujudnya
estetika, etika dan moral atau nilai nilai budaya bagi keteraturan, kebersamaa
dan kesejahteraan hidup bermasyarakat
·
Terpeliharanya sumber daya alam dan lingkungannya
Mengapa MBB-ISBD perlu diajarkan di perguruan tinggi
umum????
Landasan Historis
· Nenek moyang
kita orang beragama, terbukti dengan peninggalan sejarah nya
· Memiliki warisan budaya dan peradaban tinggi
· Bangsa
Indonesia dikenal sebagai bangsa yang ramah, cinta damai, toleran dan bergotong
royong
Landasan Filosofis
· Bangsa
Indonesia memiliki falsafah
· Hidup
pancasila
· Ketuhanan
yang maha esa
· Kemanusiaan
yang adil dan beradab
· Persatuan
Indonesia
· Kerakyatan
yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
· Keadilan
social bagi seluruh rakyat Indonesia
Landasan Yuridis
Formal
· UUD 1945
pasal 30, 31
· UU no 20
tahun 2003 tentang sisdiknas
· Kep
mendiknas no 232/U/2000 dan No
045/U/2002 tentang kurikulum inti
Landasan Pedagogis
· Mewujukan
manusia Indonesia seutuhnya
· Kehidupan
berbangsa, bernegara dan bermasyarakat perlu adanya pewarisan pengetahuan,
nilai religi, dan social budaya
· Dalam
pergaulan global perlu mempertahankan jati diri sebagai bangsa yang beragama,
berdaulat dan bernegara
Ilmu budaya adalah suatu ilmu pengetahuan mengenai aspek
aspek yang paling mendasar dalam kehidupan manusia sebagai makhluk berbudaya.
Dan masalah masalah yang menyertainya disebut HOMOHUMANUS.
Pendidikan Nasioanal
Tujuan dari pendidikan nasional ialah berkembangnya potensipeserta
didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, ber
akhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara
yang demokratis serta bertanggung jawab.
Dalam UU NO 20 TAHUN 2003, fungsi dari pendidikan nasional
ialah mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam
rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar